Kulari ke hutan kemudian menyanyiku
Kulari ke pantai kemudian teriakku
Sepi, sepi dan sendiri aku benci

Aku ingin bingar
Aku mau di pasar
Bosan aku dengan penat
Dan enyah saja kau pekat
Seperti berjelaga jika kusendiri

Pecahkan saja gelasnya biar ramai
Biar mengadu sampai gaduh
Ah... ada malaikat menyulam jaring laba-laba belang di tembok keraton putih
Kenapa tak goyangkan saja loncengnya biar berdera?
Atau aku harus lari ke hutan belok ke pantai?


Leave a Reply

Subscribe to Posts | Subscribe to Comments


Diberdayakan oleh Blogger.

- Copyright © DreaMedia : Bingkai Harapan -Metrominimalist- Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -